Tanggal 31 Oktober 2015, kegiatan LKO dimulai. jam 7 pagi disuruh kumpul, tapi ternyata baru dikit yang dateng. Akhirnya briefing dimulai sama kak raihan setelah at least ada perwakilan dari tiap kelompok. Jadi intinya LKO ini temanya adventure di laut gtu, kita disuruh milih nahkoda sebagai ketua dan kita harus ke pos2 yang ditentukan letaknya di peta yang dikasih, di pos2 itu ada bajak laut dll yg jaga dan kita bakal dapet ilmu dari mereka.
Abis kelompok saya alias kelompok dugong udh komplit anggotanya, kami berangkat menuju segala pos-pos yang ada. Pertama di baksil, kedua di indomaret di deket stastun dago, ketiga di mesjid menuju gunung jayagiri, keempat di pintu masuk menuju pendakian ke gunung jayagiri, kelima di tempat peristirahatan menuju tempat camping, keenam di suatu tugu di puncak jayagiri. eh bentar, posnya ada 7 deng.. yang pertama itu tempat kak raihan.
Abis selesai dari pos-pos itu, kita langsung ke tempat camping. Yang cowok bikin tenda, saya sama kak nisa ambil air dan nyuci sayur2 dan nasi di tempat wudhu yang agak ke bawah. Abis itu kita semua masak nasi dan sup sosis, hasilnya mantap. Walaupun nasi yang paling bawah agak blm mateng. Trus abis itu kita ngelilingin api unggun yang agak fail tapi masih bagus dan cukup menghangatkan badan kok. Ada yang main gitar, ada yang muter2in minum, mostly bocil haha. Saling sharing pokoknya. Trus kita nyeritain apa yang kita gambar per kelompok di posnya kak yoga. Udah gtu saya ngantuk, ke tenda dan berusaha tidur, tapi kebangun2 mulu. Akhirnya masih berusaha buat tidur sambil ngederngerin cerita horor dari kak elbo dan reni. Horror uga. makin gak bisa tidur huftina.
Kebangun jam 3 atau 4 pagi, akhirnya keluar, dingin pisan. Trus blm ada cewek yang bangun, jadi ke toilet sendirian buat menunaikan panggilan alam (nature call). Wudhu trus solat, trus ke atas lagi. Pas ke atas orang2 pada heboh moto2 sunrise. eh iya ternyata sunrisenya bagus, yaudah ambil kamera, spotting sunrise yang bagus, dapet. Trus moto2 orang dan dipoto.
Sedihnya, kita langsung balik, gak sarapan dlu. Padahal udh kebayang nasi goreng kornetnya :((. oh well.. Akhirnya kita pulang pake angkot lembang yang di charter PSDA. luv luv.
Sabtu, 19 Desember 2015
catatan perjalanan LKO Risqi Rahmatulloh-Triton 15-014
Laporan Perjalanan LKO
31 Oktober 2015
05.00 Bangun tidur lalu shalat subuh
05.30 Siap2 packing, membereskan perlengkapan
06.45 Berangkat ke himpunan
07.30 Briefing sebentar
07.40 Beli makan buat sarapan
07.48 berangkat ke pos 1, materi manajemen perjalanan bareng kelompok lain
08.00 Pergi menuju pos 2 naik angkot mencari bajak laut
08.10 sampai di pos 2, melengkapi spek
08.28 Berangkat untuk mencari lontong di masjid Agung Lembang dengan kaleng kerupuk
09.00 sampai di masjid agung, tidak menemukan lontong, jajan di sekitar masjid agung
09.35 Masih menunggu lontong dengan kelompok lain dan beli bakso cuanki
10.15 Lontong datang
10.20 Mulai pos 3 dengan lontong
10.54 Selesai pos 3 langsung jalan menuju pintu jayagiri
11.22 Keringat bercucuran setelah sampai di gerbang jayagiri + pos 4
11.40 Selesai pos 4, briefing lalu ishoma
12.00 Foto digerbang dan masuk jayagiri
12.54 Akhirnya sampai di pos 5
13.20 Selesai pos 5, langsung pergi ke pos 6 dengan petunjuk pita biru merah
14.33 Pos 6 yang dituju ternyata tidak ditemukan, kami tersesat
15.40 Membuat rute baru dengan melewati gunung putri dan akhirnya sampai di pos 6
15.50 Mulai pos 6
16.30 Selesai pos 6 yang merupakan pos terakhir dan balik ke camp
17.15 Sampai di camp + istirahat + shalat + makan
20.00 Sharing sharing api unggun
a 20.15 Shalat isha'
a 20.15 Shalat isha'
21.10 Tidur di tenda
1 November 2015
04.00 Bangun tidur
04.15 Shalat subuh
05.00 Foto foto sunrise
05.30 Membereskan tenda
07.00 berkumpul melingkar sambil menyanyikan mars HMO
08.00 Turun dari jaya giri
09.30 Sampai di gerbang jayagiri
09.40 Naik kaleng kerupuk menuju ITB
10.15 Sampai di ITB
04.00 Bangun tidur
04.15 Shalat subuh
05.00 Foto foto sunrise
05.30 Membereskan tenda
07.00 berkumpul melingkar sambil menyanyikan mars HMO
08.00 Turun dari jaya giri
09.30 Sampai di gerbang jayagiri
09.40 Naik kaleng kerupuk menuju ITB
10.15 Sampai di ITB
Jumat, 04 Desember 2015
Laporan perjalanan LKO-Giovanni G Panga
Pada 31 oktober kami disuruh berkumpul di selasar barat labtek biru untuk briefing awal bersama rayhan dan ragis sebelum memulai perjalanan. setelah 7.45 akhirnya fullteam dan berangkat ke pos 1. di pos 1 bersama farhan diberitahu mengenai manajemen perjalanan. setelah di pos 1 yang berada di baksil, kami sekelompok langsung berangkat menuju ke terminal ledeng untuk menemui bajak laut. kami sampai di pos 2 pukul 8.10 dan bertemu bajak laut mazaya serta diberitahu bahwa untuk menuju pos 3, kita harus naik kaleng kerupuk menuju masjid agung lembang dan bertemu lontong. jam 9.00 sampai di pos 3, masjid agung lembang namun sayangnya si lontong belum ada. jadinya kami beristirahat sembari menunggu serta membeli jajan. sekedar informasi,kami kelompok pertama yang tiba di pos 2 dan pos 3. setelah menunggu beberapa waktu yang datang bukan lontong melainkan irham karena lontong ada kelas transed. irham membahas tentang kemahasiswaan di ITB dan utamanya di HMO. setelah penjelasan yang cukup panjang kami menuju ke pos 4 yaitu gerbang jayagiri dan kembali lagi kami menjadi kelompok pertama yang tiba. di pos 4 ada masrom dan dibahas tentang identitas kelompok. tiba di pos 4 jam 11.40. setelah pembahasan jam 12 kami memulai perjalanan dan tak lupa kami foto di depan gerbang jayagiri. setelah hampir sejam perjalanan di hutan jayagiri kami sampai di pos 5 yaitu pos kembaran imat. di pos 5 kami disuruh mengambarkan satu gambar dimana terdiri dari komponen yang menggambarkan peran setiap pribadi di kelompok. karena kami kelompok pertama yang tiba di pos 5, kami diberikan hadiah susu ultra oleh yoga. setelah di pos 5 jam 13.20 kami menuju ke pos 6 dengan mengikuti pita merah. setelah cukup lama berputar, kami tersadar bahwa kami tersesat dan untuk menuju pos 6 harus melewati gunung putri. namun saya cukup bersyukur karena diberi kesempatan untuk menikmati keindahan alam dari gunung putri. jam 15.50 kami sampai di pos 6. di pos 6 kami bertemu makhluk jotet dan diberitahu tentang realitas himpunan. pada jam 16.30 kami meninggalkan pos 6 menuju pos terakhir. setelah 45 menit kami akhirnya sampai di camping camp. setelah sampai kami mendirikan tenda,sholat bagi yang menjalankan serta menyiapkan makan malam. sekedar informasi kami makan nasi dan sup. setelah makan malam dalam dingin puncak jayagiri kami berbagi cerita di api unggun. setelah itu kami menjelaskan gambar yang kami buat. habis itu bubar namun beberapa orang masih kumpul diapi unggun untuk bercerita horror. kebetulan malam itu adalah malam halloween. kemudian pada jam 2 saya tidur di tenda. jam setengah 5 dibangunkan dan berkesempatan untuk menikmati sunrise. jam 7 kami briefing terakhir sebelum turun ke bawah.jam 8 turun ke jayagiri dan hanya bisa ditempuh selama 20 menit. setelah itu pulang ke ITB. pesan yang didapat selama LKO ialah makin dekat antar angkatan serta pikiran tentang himpunan makin terbuka.
Nuhun Kang Ragis
Nuhun Choky
Nuhun HMO
ViVa PSDA
Jasamu abadi
Giovanni gunawan panga
12914032
TRITON 15-022
Nuhun Kang Ragis
Nuhun Choky
Nuhun HMO
ViVa PSDA
Jasamu abadi
Giovanni gunawan panga
12914032
TRITON 15-022
Laporan Perjalanan LKO
Laporan
Perjalanan LKO
31 Oktober 2015
·
06.00
Bangun langsung mandi dan siap siap
·
06.30
Jalan ke himpunan
·
07.00
Sampai di TKP cuman ada tiga orang
·
07.30
Nunggu sampe fullteam dan briefing awal
·
07.45
Udah fullteam berangkat ke pos 1
·
07.51
Pos 1 manajemen perjalanan bareng kelompok lain
·
08.00
Pergi menuju pos 2 mencari bajak laut
·
08.10
Mulai pos 2
· 08.28
Berangkat untuk mencari lontong di masjid Agung dengan kaleng kerupuk
·
09.00
Sampai masjid agung gaada lontong, mabok di kaleng kerupuk dan beli jajanan
·
09.35
Masih menunggu lontong dengan kelompok lain dan beli bakso cuanki
·
10.15
Lontong datang
·
10.20
Mulai pos 3 dengan lontong
·
10.54
Selesai pos 3 langsung jalan menuju pintu jayagiri
·
11.26
Keringat bercucuran setelah sampai di gerbang jayagiri + pos 4
·
11.40
Selesai pos 4 dan ishoma
·
12.00
Foto digerbang dan masuk jayagiri
·
12.30
Berenti berenti menunggu teman yang capek
·
12.54
Akhirnya sampai di pos 5
·
13.20
Selesai pos 5, langsung pergi ke pos 6 dengan petunjuk pita biru merah
·
14.33
Ganyampe nyampe ternyata nyasar terus balik arah
·
15.40
Muter gunung putrid an sampe di pos 6
·
15.50
Mulai pos 6
· 16.30
Selesai pos 6 yang merupakan pos terakhir dan balik ke camp
·
17.15
Sampai di camp + istirahat + shalat + makan
·
20.00
Sharing sharing api unggun
·
22.30
Cerita horror di deket api unggun
·
23.00
Tidur pulas
1 November 2015
·
04.00
Bangun tidur
·
04.15
Shalat subuh
·
05.00
Foto foto sunrise
·
07.00
Ngumpul ngelingker nyanyi mars HMO
·
08.00
Turun dari jaya giri
·
09.00
Sampai di gerbang jayagiri
·
09.20
Naik kaleng kerupuk menuju ITB
·
09.50
Sampai di ITB
Indrawan
Fadhil Pratyaksa
12914025
Sabtu, 28 November 2015
LKO "Perlahan tapi Kuat"
Latihan Kepemimpinan dan Organisasi
Level Up
HMO “TRITON” ITB
Perlahan tapi Kuat
Nama kelompok :
Dugong
Ketua :
Umar
Anggota :
Almi, Om, Risqi, Gio, Nissa
1.
Pos 0 : Pembekalan
Materi yang disampaikan merupakan
materi pembekalan mengenai kit selama kegiatan juga briefing singkat. Materi disampaikan
oleh M Raihan pada pukul 06.35 bertempat di dekat himpunan.
2.
Pos 1 : Manajemen Perjalanan
Materi disampaikan oleh Frahan. Kami
sampai sana sekitar pukul 07.50. pos berada di kawasan hutan lindung babakan siliwangi.
3.
Pos 2 : Penjelasan Rute
Sampai di depan alfamart terminal
ledeng setelah melakukan perjalanan memakai angkkot kami selanjutnya diberikan
pencerahan mengenai rute. Setelah ini kami langsung diarahkan untuk menuju
masjid agung lembang. Kami sampai disana pukul 08.25.
4.
Pos 3 : Kemahasiswaan
Sampai masjid agung pukul 09.00
tapi pemateri irham tidak disiplin dan datang pukul 10.30. Materi membosankan
oleh irham mengenai kemahasiswaan bertempat di teras masjid agung lembang. Selanjutnya
kami diarahkan untuk menuju gerbang jayagiri. Kami menunggu sangat lama dan mencoba
belanja beberapa kebutuhan.
5.
Pos 4 : Identitas kelompok
Pos 4 berada di gerbang jayagiri. Kami
tempuh dengan berjalan kaki dari masjid agung lembang. Sampai disana sekitar
pukul 11.26. Disana dijelaskan untuk kembali mengenal identitas masing-masing
dalam kelompok. Materi disampaikan oleh masrom.
6.
Pos 5 : Implementasi Idealisme
Pos 5 kami tempuh setelah mendaki
yagairi, di tengah perjalanan bertemu dengan yoga utuk mengimplementasikan
berbagai idealism kami dengan sederhana melalui gambar. Sampai disana pukul
12.54.
7.
Pos 6 : Realita Himpunan
Pos 6 kami mendapat materi realita
himpunan. Diminta untuk menyebutkan dan menjelaskan solusi. Kami sebelumnya
nyasar dulu ke gunung putri jadi sampai sana sekitar pukul 15.55.
8.
Pos 7 : Penutup
Pos
7 adalah ground camping jayagiri. Kami sampai disana waktu magrib. Disambut
oleh bang ragis selaku pelaksana.
Kegiatan
tidak selesai sampai disitu. Kmai melanjutkan masak-masak dimana makanan
kelompok kami adalah makanan paling mantap dan enak. Membuat sop sosis
sederhana dengan abon dan gorengan seadanya. Selanjtnya diadakan sharing
bersama anggota HMO lainnya. Sampai malam banyak cerita-cerita. Sangat menyenangkan
hari itu. Kami dididik dengan benar dan baik. Solutif untuk berbagai masalah
dan kekurangan dari angkatan 2014. Kami semua erat malam itu. Antar anggota
antar angkatan antar kelompok.
Mars HMO
menggema dengan bahagia.
Yelyel jalapati
asha dan hello triton bersahutan bersama tawa dan canda.
Nuhun kang ragis
Nuhun coki
Nuhun HMO
Jasamu Abadi!
Senin, 05 Oktober 2015
Review Pelantikan Diksar - Fauzia Nafiz Almira - 12914013
Hari Sabtu, 3 Oktober 2015, Jalapati Asha memulai kegiatan
runtutan menuju pelantikan. Pertama dikumpulkan di GKU Timur pukul 10.55 WIB,
lalu digiring ke selasar sekre HMO. Disana dilakukan cek spek dan PBB. Saat cek
spek, mereka dibilangin, ngapain speknya di kresekin satu-satu padahal itu juga
atas perintah salah satu dari massa HMO. Makanya para Jalapati Asha jadi
bingung, yaudah pada disobek aja kreseknya. Tapi tetep banyak yang kurang
sigap, soalnya dikasih waktu 60 detik buat ambil spek dan 10 detik buat angkat
spek dan angkat ke atas. Akhirnya ada sekitar 20-an orang yang pisah barisan.
Trus mereka mesti masukin semua spek ke tas dalam 300 hitungan. Sebenernya
semua orang berhasil masukkin semua spek dalam 298 hitungan, tapi barangnya
Carla sama Rangsang ada yang jatoh. Trus PBB dibilangin mengalami kemajuan.
Berhasil bikin barisan dalam 36 hitungan paling cepetnya. Kemudian Jalapati
Asha ke selasar kebab lagi untuk ngelengkapin spek makanan 24 jam karena
kebanyakan pada bawa roti, dikasih waktu sampe jam set 2 atau jam 2 buat solat
makan dan ngelengkapin spek tersebut. Setelah itu di bawa ke babakan siliwangi
lalu naik truk tentara tronton dan dibawa ke suatu mesjid. Dari situ disuruh
jalan kaki sampe hampir 4 kilometer sampe ke mesjid lain. Disitu disuruh solat
ashar dlu, lalu setelahnya tutup mata tutup telinga dan tundukkan kepala, lalu
ditarik satupersatu untuk diwawancara mengenai komitmen pada HMO dan mau masuk
divisi apa aja. Kemudian sholat maghrib, dan lanjut jalan ke suatu lapangan.
Ada sesi sharing dengan taplok mengenai apa yang dialami, lalu sholat isya dan
setelah itu disuruh untuk mengumpulkan handphone dan jam tangan. Setelah itu,
disuruh masuk tenda untuk tidur. Berdasarkan mereka, sulit buat tidur karena
banyak suara kendaraan jadi tenda dan tanah bergetar trus banyak suara musik
(yang besoknya diketahui ternyata anak uksu). Sekitar 2 jam kemudian tenda
digedor dan Jalapati Asha disuruh keluar dari tenda membawa tas carrier. Semua
panitia pendiksar jadi gak ada yang baik, bahkan medik ngebilangin Jalapati
Asha lemah, semua pun bingung. Lalu mereka dimobilisasi ke lapangan dan ada
sesi sama non lap. danlapnya Kak Samuel. Intinya mereka ngelucu tapi pada gak
boleh ketawa. Kalo mau interupsi harus pake “HORAS TULANG” dengan gayanya yang
lucu atau ada yang ngomong “E LONTONG”.. dan Zora pun gak bisa nahan ketawa dan
ketawan sama kak Jum trus jadinya seangkatan disuruh push-up. Setelah itu,
mereka disuruh ke lapangan villa lalu disuruh baris sama Kak Yoga, dicek
PBBnya, trus disuruh tutup mata. Setelah itu Nadya disuruh laporan dan dia
nyebutin bahwa ada 38 orang yang hadir hari itu. Tapi ternyata ada 36 orang aja
di barisan, ternyata si Andi dan Putra diculik sama panitia. Nadya muter-muter
barisan untuk ngecek ada berapa orang sementara yang lain masih pada dalam
posisi nge-trill. Pada kesel sama Nadya tapi Nadya juga kesel soalnya pada gak
tau. Tapi akhirnya si Azhiz yang ngasih tau. Akhirnya Kak Yoga nyuruh Azhiz
buat nyari mereka. Dan Azhiz nyari mereka saat temen-temen yang lain masih
terus dalam posisi nge-trill lama pisan sampe pada gemeteran. Trus akhirnya
Putra dan Andi ketemu lagi sama nonlap yaitu Kak Ragis dan Kak Jotet, lalu
akhirnya mereka balik di barisan. Ptra dan Andi disuruh ngasih tau pesan dari
nonlap tersebut yaitu Jalapati Asha harus menjadi angkatan yang kompak yang
bisa bersama-sama memperkuat HMO. Setelah itu Kak Althof mengambil alih, mereka
disuruh mencari sumber suara Kak Althof dan nyamperin. Kak Althof nyuruh risqi
untuk push up 20 seri karena spek beberapa orang yang tidak lengkap (padahal
mah bukan gak lengkap, Cuma kurang sigap). Trus arsy disuruh push up 40 seri
karena ngasih hitungan 300 untuk masukkin spek ke tas, tapi lebih dari hitungan
tersebut karena spek Bocil dan Rangsang yang jatuh. Arsy sampe nangis, bukan
karena gak kuat katanya, tapi karena emosi dipanas-panasin sama panitia.
Setelah itu komando berkali-kali diganti, pokoknya antara Kak Yoga, Kak Althof
dan Kak Angel diputer-puter aja. Di kak Angel dikasih tau tentang tanggung
jawab, trus PJ disuruh maju dan ditanyain progress. abis itu Jalapati Asha
disuruh tutup mata tutup telinga dan tundukkan kepala. Pas disuruh buka,
tiba-tiba udh dikelilingin sama swasta aja. Disini Arsy sempet diangkat sama
danlap swasta cewek dari posisi push up sampe berdiri. Arsy kaget. Trus disuruh
keluarin semua spek dan ditanyain soal kolonel. Tapi gak ada yang tau karna
kolonel di ichunk dan ichunk gak ada di barisan. Ternyata Ichunk sengaja
dipisahin dari barisan. Trus Jalapati Asha ditanya, mau pilih Ichunk atau
bendera angkatan?. Tapi pada gak mau milih salah satu doang, Ichunk pun dtanya,
siap untuk keluar diksar atau nggak. Trus dia jawab iya. Sekali lagi ditanya
swasta mau pilih Ichunk atau bendera angkatan, akhirnya Umar angkat bicara. Dia
bilang, dia udah ngomng sama swasta bahwa Ichunk yang dia pilih, tapi kalau
angkatan mereka berhasil kompak maka bendera angkatan harus dikembalikan ke
mereka. Bendera pun diserahkan. Lalu disuruh buat baris dan merentangkan
tangan, disitu ditanya masalah sejarah HMO. Karna masih ada yang belum tau jadi
disuruh push up lagi, tanpa ada hitungan jadi mereka bahkan gaktau udh berapa
kali push up. Yang pasti mah udh sampe mati rasa. Lalu mereka dikasih pesan
oleh swasta Bahwa harus menghargai dan mempelajari sejarah, jangan sampai lupa
sejarah. Setelah itu di depan baliho, ditanya apa yang bisa membuat jalapati
asha kompak. Lalu mereka salam swasta dilanjutkan nyanyi mars angkatan sampai
beberapa kali dan sekeras-kerasnya. Habis itu Mars HMO sampai berulangkali.
Lalu ditanya kenapa harus menghargai budaya, lalu ardi maju, lalu menjawabnya.
Jawaban bener. Dipisahin jadi 2 barisan, lalu yg 18 orang terbawah disuruh
situp sambil saling rangkul pundak, lalu disuruh ganti nama karna katanya gak
kompak, jadi yang gak situp pada mikir. Abis shubuh, kelar sit up dan mikir.
Jesaya ngomong , kita gamau ganti nama angkatan , lalu bendera palsu dibawa
kedepan. Lalu mereka mars angkatan lalu mars HMO, lalu swasta ga puas, lalu
bendera mau dibakar dan dibakar. Pada heboh maju ke depan ngedorong-dorong
swasta. Bahkan Carla juga yang padahal lagi di base medik. lalu dilerai, dan
dibilang jangan emosi oleh bang ardy kusuma dan ka arif, swasta bertanya
sanggup ga di titipin bendera himpunan, lalu mereka bilang sanggup, dibuktiin
dengan mars HMO, sampe beberapa kali, lalu setelah dianggap cukup bagus, mereka
dibawa ke api unggun , lalu bergandengan tangan, lalu disuruh mars HMO dipimpin
arsy pertama, lalu mars HMO, tapi tutup mata, sampai beberapa kali dengan orang
yang mimpin ganti-gantian, Setelah mars selesai Bang choky dateng lalu orasi tentang
himpunan, lalu bang choky membacakan Surat keputusan pelantikan, lalu disuruh
buka mata buka telinga tegakkan kepala, secara simbolis jahim diberikan kepada
arsy, lalu bang faisal amri sebagai bpa membacakan sk nomer anggota. Ardi dapet
no. anggota 40 :D. Lalu mereka membentuk formasi galia bergabung dengan massa
himpunan. Cewe didalem Cowo Diluar. Setelah itu sholat subuh, lalu potong
rambut prosesi, bu Susana dan pa arman ikutan motong rambut. Lalu mereka
disuruh cari jahim, makan bareng, foto-foto dan akhirnya jalan dikit untuk ke
truk tentara sekitar jam 9.
Langganan:
Postingan (Atom)